Bukan Apple, inilah Smartphone yang Paling Ramah Lingkungan di Dunia

Masih ingatkah dengan virus WannaCry yang akan mengunci data-data kita pada beberapa bulan lalu, bukankah jika terkena virus itu maka akan sangat mengkhawatirkan, dan harus menebus sejumlah uang dalam bentuk bitcoin.

Namun berkat bantuan dari pria bernama Marcus Hutchins virus tersebut dapat diatasi, ia adalah seorang hacker asal Inggris. Tapi yang paling tidak diduga ialah ia malah ditangkap oleh satuan FBI, dengan tuduhan bahwa Hutchins membuat virus dengan kekuatan baru. Ia ditangkap pada saat bersiap-siap berangkat menuju rumahnya melalui pesawat terbang dari salah satu bandara di Las Vegas, AS.
Foto : tekno.liputan6.com
Hutchins diketahui ada di Las Vegas usai menghadiri sebuah konferensi keamanan Black Hat dan Defcon. Walaupun begitu, ia tidak melakukan sebuah presentasi maupun hal lainnya. Namun dari balik semua itu, ia malah diduga terlibat dalam pembuatan virus trrojan perbankan bernama Kronos. Trojan tersebut diketahui bisa mencuri data-data dalam sistem perbankan online, seperti yang dilansir dari tekno.liputan6.com (04/08/2017).

Teman-teman Hutchins pun malah kaget dengan kejadian itu, pasalnya ia tidak mengaktifkan ponselnya semalam, dan tau-tau sudah ada di markas FBI. Alhasil ibunya menunggu di rumah sambil mengharapkan anaknya kembali. Tapi penangkapan FBI itu bukan tanpa alasan, pasalnya mereka mencurigai cuitan-cuitan Hutchins di Twitter yang berhubungan dengan ditutupnya pasar online penjualan Kronos, mereka akan memeriksanya.

Haduh ada-ada saja ya, memang walaupun dia telah membebaskan kita dari virus WannaCry, namun sebaiknya kita tidak boleh percaya pada siapapun, apalagi Hutchins sendiri sejatinya adalah seorang Hacker.

Share this

Related Posts

Sebelumnya
Next Post »